Published On:Jumat, 20 Januari 2012
Posted by Unknown
Masjid Raya Pangkalan Zaman Saisuak
Foto diatas adalah foto klasik Mesjid di Koto Baru, Pangkalan, Luhak 50 Kota. Lihatlah arstitektur mesjid ini yang bergaya Bodi Caniago: atapnya berupa tungkuih nasi bersusun. Ini menandakan bahwa orang Koto Baru menganut kelarasan Bodi Caniago. Foto dengan teknik litografi ini (ukuran: 12×17 cm.) dibuat oleh mat kodak C. Nieuwenhuis tahun 1900. Awalnya foto ini berasal dari Algemeen Rijksarchief Den Haag, Belanda, dari koleksi H.F. Laman Trip-van Andringa de Kampenaer.
Di sebelah mesjid terdapat bangunan kecil bagonjong yang tampaknya adalah tempat untuk meletakkan beduk besar (tabuah), alat untuk memanggil orang supaya datang ke mesjid bila waktu salat Jumat sudah tiba. Menara mesjid ini juga memiliki konstruksi yang unik, yang juga ditemukan di banyak mesjid lainnya di Minangkabau. Di belakangnya ada bangunan yang lebih kecil, barangkali sebuah surau, yang juga mempunyai atap berbentuk tungkuih nasi. Adalah biasa di Minangkabau sebuah surau terletak berdekatan dengan mesjid. Masing-masing punya fungsi sendiri: fungsi surau terkait dengan aktivitas keagamaan selingkup kaum dalam satu korong atau dusun, sedangkan fungsi mesjid terkait dengan aktivitas keagamaan selingkup nagari.
Sedangkan keadaan Masjid Raya Pangkalan Koto Baru saat ini adalah seperti foto dibawah ini,
Description: Masjid Raya Pangkalan Zaman Saisuak
Reviewer: Unknown
ItemReviewed: Masjid Raya Pangkalan Zaman Saisuak